Tau ga apa itu 'protoplas' ??
Istilah protoplasma itu pertama kali diperkenalkan oleh Hanstein pada tahun 1880, yang dimaksud dengan istilah tersebut adalah sel tumbuhan yang telah dikupas bagian dinding selnya atau sel tumbuhan telanjang tanpa dibungkus oleh dinding sel. Protoplas dapat dimanfaatkan untuk mendukung penelitian dasar biologi tanaman dan merupakan sarana penting di bidang rekayasa genetik, misalnya untuk hibridisasi somatik untuk meningkatkan kualitas tanaman.
Sedangkan fusi protoplas adalah salah satu metode persilangan atau hibridisasi tanaman dengan memanfaatkan rekayasa genetika konvensional. Teknik fusi protoplas dapat digunakan untuk mencampur sifat genetik dari spesies tanaman yang sama ataupun dari spesies yang berbeda. Selain itu, teknik ini menguntungkan untuk diterapkan dalam persilangan tanaman steril ataupun tanaman dengan siklus hidup yang panjang. Untuk menginduksi atau mendukung terjadinya fusi protoplas dapat dilakukan dengan pemakaian senyawa kimia seperti polietilen glikol (PEG) ataupun penggunaan arus listrik untuk membantu fusi (elektrofusi). Ketika dua protoplas bersatu, dapat terjadi pemisahan atau penggabungan dua inti sel (nukleus) sehingga menghasilkan tanaman dengan sifat baru hasil pencampuran kedua tetua. Apabila salah satu inti sel hilang selama terjadinya fusi maka akan dihasilkan sel baru yang disebut sitoplasmik hibrid (cybrid).
Fusi protoplas dapat dilakukan dengan cara menggabungkan seluruh genom dari spesies yang sama (intra-spesies), atau antarspesies dari genus yang sama (inter-spesies), atau antargenus dari satu famili (inter-genus). Penggunaan fusi protoplas memungkinkan diperolehnya hibrida-hibrida dengan tingkat heterosigositas yang tinggi walaupun tingkat keberhasilannya sangat ditentukan oleh genotipenya (Mollers et al. 1992). Teknologi fusi protoplas juga dapat dilakukan untuk mendapatkan sifat-sifat tertentu seperti sifat ketahanan terhadap hama dan penyakit serta cekaman abiotik.
nih jenis-jenis fusi protoplast yang dapt dilakukan adalah:
1.Fusi protoplas intragenera
Yaitu fusi protoplas antara mikrobia satu genera. Fusi ini dibagi menjadi dua, yaitu:
a.Fusi protoplas intraspesies, yang dapat terjadi antara mikrobia satu spesies, misalnya pada jamur Geotrichum candidum.
b.Fusi protoplas interspesies, yang dapat terjadi antar spesies yang berbeda tetapi dalam genera yang sama, misalnya antara Penicillium chrysogeneum dan Penicillium requeforti.
2.Fusi Protoplas intergenera
Yaitu fusi protoplas antara mikrobia yang berbeda genera, misalnya antara Brevibacterium flavum dengan Corynebacterium glutamicum.
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
0 komentar:
Post a Comment